Lambang Mahkamah Agung Republik Indonesia
Lambang Mahkamah Agung Republik Indonesia
Berita / Selasa, 29 Juli 2025 13:54 WIB / pepy nofriandi

WAKIL KETUA MA BIDANG NON YUDISIAL: WISUDA PURNABAKTI MERUPAKAN PENGAKUAN SEKALIGUS PENGHORMATAN ATAS SEGALA DEDIKASI, INTEGRITAS DAN KETELADANAN YANG DITOREHKAN DENGAN PENUH KEIKLASAN

WAKIL KETUA MA BIDANG NON YUDISIAL: WISUDA PURNABAKTI MERUPAKAN PENGAKUAN SEKALIGUS PENGHORMATAN ATAS SEGALA DEDIKASI, INTEGRITAS DAN KETELADANAN YANG DITOREHKAN DENGAN PENUH KEIKLASAN

Medan-Humas: Momen wisuda purnabakti ini menjadi sangat penting dan istimewa. Bukan saja sekedar pelepasan yang menandai berakhirnya masa tugas kedinasan secara administratif, tetapi lebih dari itu, momen ini merupakan pengakuan sekaligus penghormatan atas segala dedikasi, integritas dan keteladanan yang telah ditorehkan dengan penuh keikhlasan, yang telah diberikan Bapak Dr. ABD. HAMID PULUNGAN, S.H., M.H. selama menunaikan amanah sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial Suharto, S.H., M.Hum dalam acara Wisuda purnabakti Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan Dr. ABD. HAMID PULUNGAN, S.H., M.H., pada hari Senin, 28 Juli 2025, bertempat digedung Pengadilan Tinggi Agama Medan.

Menurutnya, menjalankan tugas di lembaga peradilan, khususnya lingkungan peradilan agama adalah amanah yang tidak mudah. Ia menyentuh sendi-sendi kehidupan umat yang berkaitan dengan perkara rumah tangga, waris, hibah, dan wasiat serta ekonomi syariah. Perkara yang tidak hanya bersifat yuridis, tetapi juga sarat akan nilai-nilai religius dan spiritual.

Lebih lanjut, Suharto mengatakan pergulatan akal, nalar dan nurani untuk mempertimbangkan nilai-nilai keadilan dan kepastian, dibutukan kecermatan dan ketelitian agar semua putusan yang diberikan betul-betul memberikan keadilan dan kemanfaatan.

“ hal tersebut tentu membutuhkan tekad dan semangat yang kuat, kesiapan fisik dan mental, kematangan intelektual dan spiritual serta kecerdasan emosional dalam menjalani profesi mulia ini. Beragam godaaan kadangkala datang silih berganti dan tidak bisa dipungkiri. Itulah seni dan dinamika tugas hakim yang hari-hari selalu mewarnai, “ ujar mantan Hakim Tinggi Makassar.

PROFILE Dr. ABD. HAMID PULUNGAN, S.H., M.H.

Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan (03 September 2024) - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Padang (08 Desember 2023) - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan (22 April 2020) - Ketua Mahkamah Syar`iyah Aceh (19 September 2019) - Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jambi (05 Oktober 2018) - Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu (04 Juli 2017) - Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Jambi (28 Januari 2014) - Hakim Tinggi Mahkamah Syar`iyah Aceh (29 Oktober 2010) - Ketua Pengadilan Agama Lubuk Pakam (09 April 2007) - Ketua Pengadilan Agama Rantau Prapat (21 Mei 2002) - Wakil Ketua Pengadilan Agama Balige (12 September 1997) - Hakim Tingkat Pertama Pengadilan Agama Tebing Tinggi (30 November 1995) - Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Pangkalan Bun (12 September 1992) - Wakil Panitera Pengadilan Agama Pangkalan Bun (17 November 1988) - Panitera Pengganti Pengadilan Agama Pangkalan Bun (01 Februari 1988) - Staf Pengadilan Agama Pangkalan Bun (01 Agustus 1987) - Staf Pengadilan Agama Pangkalan Bun (01 Maret 1986).

Diakhir sambutannya, Suharto berharap Semoga masa purnabakti ini menjadi masa yang indah, masa untuk menikmati kebersamaan dengan keluarga, memperluas ibadah, dan merajut hikmah dari perjalanan panjang yang telah dilalui. Saya percaya, meskipun tugas kedinasan telah berakhir karena dibatasi usia purna bakti, namun tugas menebar kebaikan kepada keluarga, masyarakat bangsa dan negara tidak pernah berakhir hingga tutup usia.

Turut hadir dalam acara tersebut, para Ketua kamar pada Mahkamah Agung, Hakim Agung, Pejabat Eselon I dan II dilingkungan Mahkamah Agung, Hakim Tinggi dan Ketua Pengadilan tingkat pertama dan banding sewilayah Provinsi Sumatra Utara, Ketua Dharmayukti Mahkamah Agung beserta Dharmayukti daerah dan cabang diwilayah Provinsi Sumatra Utara dan para undangan lainnya. (Humas)

 




Kantor Pusat