Mahkamah Agung Edisi 4 - page 15

Nomor 4 Edisi Mei 2014 –
MAHKAMAH AGUNG
13
LAPORAN UTAMA
KETUA
MARI, Dr. H.M. Hatta Ali, S.H., M.H. menyata-
kan MA telah menerbitkan aturan yang mengharuskan per-
kara yang ditangani di tingkat Kasasi/PK diputus tidak boleh
melebihi tiga bulan setelah perkara tersebut diterima majelis.
Aturan tersebut tertuang dalam SK KMA Nomor 119/SK/
KMA/VII/2013. Menurut Ketua MA, aturan itu merupakan
terobosan MA untuk meningkatkan kualitas pelayanan ke-
pada masyarakat pencari keadilan.
Sebelumnya, pada 2009, MA menetapkan jangka wak-
tu penyelesaian perkara paling lama satu tahun. Ketua
MA pun meminta pengadilan tingkat pertama dan ban­
ding untuk dapat memutus perkara di bawah enam bu-
lan. MA berencana akan melakukan perubahan SEMA
Nomor 6 Tahun 1992 yang mengatur batas waktu penye-
lesaian perkara di tingkat pertama/banding .
Hatta mengungkapkan hal itu pada acara pembinaan
pimpinan MA bagi jajaran di empat lingkungan peradilan
se-Sumatera Utara yang berlangsung di Ball Room Hotel
Grand Aston Medan, 29 November 2013. Hadir bersama
Ketua MA, Waka MA Bidang Yudisial, Waka MA Bidang
Non Yudisial, Tuaka (Ketua Kamar) Pembinaan, Tuaka
Pengawasan, Tuaka Perdata, Tuaka Agama, Tuaka Militer
dan Tuaka TUN. Hadir pula Panitera MA, Sekretaris MA,
Dirjen Badilag, Dirjen Badilmiltun, dan Sejumlah pejabat
eselon II Mahkamah Agung.
Menurut Ketua MA, percepatan proses pemeriksaan
perkara ditingkat pertama dan banding menjadi kurang
dari enam bulan ini untuk menyelaraskan kebijakan yang
diambil MA.
“MA telah memutus perkara di bawah tiga bulan,
tetapi jika di pengadilan tingkat pertama dan bandingnya
masih di atas enam bulan, penyelesaian perkara masih
dirasakan lama,” ujar Ketua MA.
Ketua MA pun bertanya kepada 300-an peserta yang
hadir mengenai wacana mengatur ulang batas waktu pe-
meriksaan perkara di tingkat pertama dan banding.
“Bagaimana, siap memutus perkara kurang dari enam
bulan?”, tanya Ketua MA
“Siaapppp”, jawab para peserta bergemuruh.
Dalam sesi tanya jawab salah seorang peserta meng-
kritisi wacana mengatur ulang batas waktu pemeriksaan
perkara ditingkat pertama dan banding menjadi dibawah
enam bulan. Ia mengatakan banyak faktor yang membuat
Ketua MA:
Pengadilan Putus Perkara di bawah 6 Bulan
Oleh Asep Nursobah
Pembinaan di Banjarmasin.
Peserta
bebas bertanya dan mengemukakan
pendapat.
1...,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14 16,17,18,19,20,21,22,23,24,25,...84
Powered by FlippingBook